Jakarta – Ahad 17 Oktober 2021, Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Jakarta Utara melakukan konsolidasi pengurus tingkat Kota dan Kecamatan se-Jakarta Utara. Acara yang dilaksanakan di Hotel Santika Kelapa Gading Jakarta Utara ini merupakan rangkaian kegiatan Kunjungan Kerja Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS DKI Jakarta ke struktur tingkat Kota.
Kunjungan Kerja (Kunker) DPW PKS DKI Jakarta ini dihadiri oleh Pengurus Wilda Banjabar, Anggota Legislatif Daerah Pemilihan Jakarta Utara DPR RI dan DPRD, Badan Pengurus Harian (BPH) PKS DKI Jakarta, Ketua Bidang DPW PKS DKI Jakarta, BPH DPD PKS Jakarta Utara, Ketua Bidang DPD PKS Jakarta Utara, serta seluruh ketua Dewan Pengurus Cabang (DPC) se Jakarta Utara.
Kunker dipimpin langsung oleh Ketua DPW PKS DKI Jakarta Khoirudin yang juga anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi PKS. Secara bergantian para pimpinan PKS memberikan sambutan dan arahan dalam rangka pemenangan PKS dalam Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024. Selanjutnya dilakukan bedah Daerah Pemilihan (Dapli) di Jakarta Utara untuk DPRD DKI dan DPR RI. Dipaparkan hasil perolehan suara dan jumlah kursi yang didapat PKS hasil Pemilu 2019 dan strategi untuk menambah suara dan jumlah kursi di Pemilu 2024.
“Untuk memperoleh kemenangan, PKS sebagai Partai Dakwah salah satunya harus memperkuat hubungan dengan Allah dengan cara memperbanyak ibadah kepada Allah SWT. Dimulai dari kader dan anggota PKS, serta mengajak masyarakat juga melakukan hal yang sama”. Demikian salah satu poin arahan yang disampaikan Khoirudin yang juga menjabat sebagai penasihat Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta.
Sebelumnya Ketua DPD PKS Jakarta Utara Mardono, juga menyambut baik dengan adanya Kunker sekaligus bedah daerah pemilihan di Jakarta Utara. ini membantu PKS Jakarta Utara untuk menyiapkan strategi pemenangan PKS di pemilu tahun 2024.
“Tahun 2019 suara PKS bertambah dua kali lipat dibandingkan pemilu tahun 2014, akan tetapi jumlah kursi yang di dapat tetap sama. Di Jakarta Utara ada 2 (dua) dapil untuk DPRD dan 1 (satu) Dapil untuk DPR RI gabung dengan Kota Administrasi Jakarta Barat. Masing-masing daerah pemilihan hanya mendapat 1 kursi saja. Dengan adanya bedah dapil ini diharapkan memudahkan PKS Jakarta Utara agar target menambah suara dan jumlah kursi yang diperoleh baik DPRD DKI Jakarta dan DPR RI bisa tercapai dengan menyiapkan strategi dan program pemenangan pemilu tahun 2024”, ujar Mardono.